Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2018

UJIAN TERBESAR LAKI LAKI

Gambar
Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda : مَا تَرَكْتُ بَعْدِي فِتْنَةً أَضَرَّ عَلَى الرِّجَالِ مِنَ النِّسَاءِ _“Aku tidak meninggalkan satu fitnah pun yang lebih membahayakan para lelaki selain fitnah wanita.”_ (HR. Bukhari: 5096 dan  Muslim: 2740) Hadis ini tidak berlebihan. Karena fakta memang telah membuktikanya. Meskipun wanita diciptakan dengan kondisi akal yang lemah, namun betapa banyak lelaki yang cerdas, kuat gagah perkasa, dibuat lemah tunduk di bawahnya. Meskipun para wanita diciptakan dengan keterbatasannya, namun betapa banyak para penguasa jatuh tersungkur dalam jeratnya. Meskipun wanita dicipta dengan keterbatasan agama, namun betapa banyak ahli ibadah yang dibuat lalai dari Tuhannya. Tidak sedikit seorang miliader kaya raya nekad berbuat korupsi demi istri tercinta. Tidak jarang darah tertumpah, pedang terhunus, karena wanita. Betapa banyak orang waras dengan akal yang sempurna menjadi gila gara gara wanita. Bahkan sering kita jumpai seorang laki laki re

LUPA MENGUCAPKAN BISMILLAH KETIKA WUDHU'

Gambar
••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••••     *🔰WE ARE THOLABUL'ILMI 🔰* •••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••• Jumhur ulama berpendapat bahwa wudhu tanpa mengucapkan bismillah adalah sah. Tapi sebagian ulama lain berpendapat bahwa mengucapkan bismillah sebelum wudhu' hukumnya wajib apabila dia mengetahui ilmunya dan dia tidak lupa. Hal ini berdasarkan sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. لاَ وُضُوْءَ لِمَنْ لَمْ يَذْكُرْ اسْمَ اللَّهِ عَلَيْهِ _“Tidak ada wudhu' bagi orang yang tidak menyebut asma Allah Subhanahu wa Ta’ala dalam wudhunya”_ (HR Tirmidzi) Tapi barangsiapa yang tidak mengucapkan bismillah karena lupa atau dia tidak tahu, maka wudhunya tetap sah dan tidak perlu mengulangi lagi, Walaupun kita tetap mengatakan bahwa mengucapkan bismillah itu wajib sebab dia memiliki udzur yaitu tidak tahu atau lupa. Hal ini berdasarkan firman Allah Subhanahu wa Ta’ala : رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَا إِنْ نَسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا _“Wahai Rabb kami jangan hukum kami jika kami lupa ata

RIYA' DAN SUM'AH

Gambar
••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••••     *🔰WE ARE THOLABUL'ILMI 🔰* •••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••• RIYA' DAN SUM'AH' Imam Bukhari di dalam Shahih-nya membuat bab khusus ‘Ar Riya’ was Sum’ah‘ dengan membawakan hadits Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam : مَنْ سَمَّعَ سَمَّعَ اللهُ بِهِ . وَمَنْ يُرَائِيْ يُرَائِي اللهُ بِهِ _“Barangsiapa memperdengarkan (menyiarkan) amalnya, maka Allah akan menyiarkan aibnya, dan barangsiapa beramal karena riya’, maka Allah akan membuka niatnya (di hadapan orang banyak pada hari Kiamat)”._ (HR. Bukhari) *Perbedaan riya’ dan sum’ah adalah* _Riya’ berarti beramal dan beribadah karena ingin diperlihatkan kepada orang lain._ _Sum’ah ialah agar diperdengarkan kepada orang lain._ *Riya’ berkaitan dengan indera mata, sedangkan sum’ah berkaitan dengan indera telinga.* Kedua penyakit tersebut sangat berbahaya. Rasulullah sendiri sangat takut jika kita terkena penyakit hati ini karena bisa merontokkan seluruh pahala amal dan ibadah dalam se

AKHLAQ YANG BAIK

Gambar
••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••••     *🔰WE ARE THOLABUL'ILMI 🔰* •••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••• *AKHLAQ YANG BAIK akan membuahkan kecintaan dan kasih sayang. Bahkan bisa menutup kekurangan dan kesalahan.* *Sebaliknya, AKHLAQ BURUK akan menumbuhkann kebencian, permusuhan dan dengki. Dan bisa juga mengubur kebaikan dan kelebihan* Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam menyuruh untuk berakhlak baik dan selalu menjaganya. Bahkan beliau menempatkannya AKLAQ BAIK sejajar dengan *TAQWA* sebagai sebab yang paling banyak menghantarkan kepada syurga. Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu, ia berkata: Rasulullah pernah ditanya tentang sesuatu yang paling banyak memasukkan manusia ke dalam syurga. "Beliau Shallallahu 'Alaihi Wasallam menjawab: _"Taqwa kepada Allah dan akhlak baik."_ (HR. al-Tirmidzi dan al-Hakim) Akhlak baik itu seperti: Menampakkan wajah berseri. Memberikan kebaikan kepada orang. b Berkata yang baik. Menghindarkan sesuatu yang bisa

BOLEHKAH MENYEDEKAHKAN BUSANA YANG TIDAK SYAR'I

Gambar
••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••••     *🔰WE ARE THOLABUL'ILMI 🔰* •••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••• *BOLEHKAH MENYEDEKAHKAN BUSANA YANG TIDAK SYAR'I* Fatwa Islamweb (asuhan Syaikh Abdullah Al Faqih) ❔Soal: _Wahai Syaikhuna Al Fadhil, saya sedang bingung dalam menghadapi satu persoalan._ _Sudah beberapa bulan ini saya mengganti pakaian pakaian saya. Saya tidak lagi memakai celana panjang dan tidak lagi menggunakan busana muslimah yang mengundang fitnah._ _Saya berusaha untuk memperhatikan syarat syarat hijab yang syar’i._ Pertanyaan saya, saya memiliki banyak pakaian pakaian lama yang saya tinggalkan tersebut, bolehkah saya sedekahkan kepada orang yang saya anggap fakir, ataupun teman yang tidak fakir? Namun pakaian tersebut bisa menimbulkan fitnah. Bolehkan saya memberikannya kepada wanita yang masih suka ber-tabarruj (membuka aurat)? Dan ada pula sepatu, yang beberapa ada yang ber-hak tinggi. Dan saya tahu sekali bahwa orang yang saya berikan tersebut akan memakainya di

ADA PELACUR DI MEKKAH

Gambar
••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••••     *🔰WE ARE THOLABUL'ILMI 🔰* •••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••• Suatu ketika, Prof Hamka kedatangan tamu. _“Subhanallah Buya,”_ ujar pemuda itu, _“Sungguh tak menyangka, ternyata di Mekkah itu ada pelacur, Buya. Kok bisa ya? Ngeri,”_ timpalnya bersemangat. _“Oh ya,”_ sahut Hamka pendek. _“Saya baru saja dari  New York, dan Masya Allah, di sana tidak ada pelacur,”_  sebut Buya Hamka. _“Ah mana mungkin Buya, Di Makkah saja ada kok, pastinya di Amerika jauh lebih banyak lagi tuh,”_ ungkap pemuda itu. _“Kita memang dipertemukan dengan apa-apa yang kita cari. Kemana pun kita pergi, dimana pun kita berada, diri kita yang sebenarnya tergambar dalam apa yang kita cari._ _Di New York tidak ada pelacur kalau tidak dicari. Di Makkah ada pelacur kalau itu yang dicari,”_  pangkas Buya Hamka bijaksana. Kita tergiang dengan pesan moral yang disampaikan oleh Hamka dalam berdakwah. Dalam pengajian di Masjid Al-Azhar. Seorang perempuan muda duduk di bagian d

Dibenci Karena Kebenaran itu Anugrah Dibenci Karena Akhlak itu Musibah

Gambar
Maka berikanlah akhlaq terbaik yang engkau miliki kepada sesama mukmin. Karena sesungguhnya generasi terbaik ummat ini mereka belajar untuk berakhlaq sebelum mereka belajar untuk perkara lainnya. Karena apabila engkau dibenci karena kebenaran maka itu anugrah dan apabila engkau dibenci karena akhlaq-mu, maka itu adalah musibah Betapa mulia kehidupan akhlaq bagi setiap  mukmin, dengannya dia akan belajar menghargai sesama mukmin lainnya. Sehingga bersama menuju kepada Allah dengan saling mengkuatkan dan tidak saling merasa angkuh untuk menerima kebenaran serta bersikap menghargai segala perbedaaan apabila dia mengerti bahwa masalah yang ada memang bersumber kepada dalil dalil yang ada. Marilah belajar akhlaq sebelum belajar perkara lainnya. Bukankah Ibnu sirin mengatakan bahwa para sahabat mempelajari adab bersamaaan dengan mereka mempelajari ilmu. (lihat kitab tadzkirotus samii' wal mutakallimin 1/2,kitab mausuuah adab assyariyyah abdul fathi sayyid nada 1/5)  Karena sesung

MAKRUH MELIPAT PAKAIAN KETIKA SHALAT

Gambar
••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••••     *🔰WE ARE THOLABUL'ILMI 🔰* •••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••• Mungkin banyak diantara kita belum memahami hukum melipat/mengumpulkan pakaian (celana/ lengan baju), Untuk menghindari isbal maka banyak (terutama ikhwan) melipat bagian bawah celananya ketika shalat. Dalam hadist Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa salam bersabda : أُمِرْتُ أَنْ أَسْجُدَ عَلَى سَبْعَةِ أَعْظُمٍ عَلَى الْجَبْهَةِ – وَأَشَارَ بِيَدِهِ عَلَى أَنْفِهِ – وَالْيَدَيْنِ ، وَالرُّكْبَتَيْنِ وَأَطْرَافِ الْقَدَمَيْنِ ، وَلاَ نَكْفِتَ الثِّيَابَ وَالشَّعَرَ _“Aku diperintahkan bersujud dengan tujuh bagian anggota badan: Dahi (beliau mengisyaratkan dengan tangannya diatas hidung), telapak tangan kanan dan kiri, lutut kanan dan kiri, dan ujung kaki kanan dan kiri. Dan kami dilarang MENGUMPULKAN PAKAIAN dan rambut._ ” (HR. Bukhari, No. 812 dan Muslim, No. 490) Yang dimaksud dalam hadits dengan melipat disini bukanlah aktivitas melipat baju agar rapi lalu dusun di Lemari. Tapi

RIYA TERSELUBUNG

Gambar
••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••••     *🔰WE ARE THOLABUL'ILMI 🔰* •••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••• Syaitan tidak berhenti berusaha menjadikan amalan anak Adam tidak bernilai di sisi Allah. Diantara cara jitu syaitan adalah menjerumuskan anak Adam dalam berbagai model riyaa'. Sehingga sebagian orang "KREATIF" dalam melakukan riyaa'. Yaitu riyaa' yang sangat halus dan terselubung. Diantara contoh kreatif riyaa' tersebut adalah : Pertama : *Seseorang menceritakan keburukan orang lain* Seperti pelitnya orang lain, atau malas shalat malamnya, tidak rajin menuntut ilmu, dengan maksud agar para pendengar paham bahwasanya dirinya tidaklah demikian. Ia adalah seorang yang dermawan, rajin shalat malam, dan rajin menuntut ilmu. Secara tersirat ia ingin para pendengar mengetahui akan amal ibadahnya. Model yang pertama ini adalah model riya' terselubung yang terburuk. Dimana ia telah terjerumus dalam dua dosa. Yaitu mengghibahi saudaranya dan riyaa', dan

WAKTU MUSTAJAB BERDO'A DIHARI JUM'AT

Gambar
••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••••     *🔰WE ARE THOLABUL'ILMI 🔰* •••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••• Waktu mustajab itu jatuh setelah asar. Ini merupakan pendapat Abdullah bin Sallam, Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, Imam Ahmad dan beberapa ulama. Ada beberapa hadist yang mendukung pendapat ini. Hadist dari Jabir bin Abdillah Radhiyallahu ‘anhuma, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : _Pada hari jumat ada 12 jam. (Diantaranya ada satu waktu, apabila ada seorang muslim yang memohon kepada Allah di waktu itu, niscaya akan Allah berikan. Carilah waktu itu di penghujung hari setelah asar._ (HR. Abu Daud 1048, Nasai 1389 dan dishahihkan al-Albani). Hadist dari Abdullah bin Sallam Radhiyallahu ‘anhu, beliau pernah bertanya kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. _“Kami menjumpai dalam kitabullah, bahwa di hari jumat ada satu waktu, apabila ada seorang hamba beriman melakukan shalat bertepatan dengan waktu tersebut, kemudian memohon kepada Allah, maka Allah

SAAT HEWAN DIBEDAKAN KARENA ILMU

Gambar
••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••••     *🔰WE ARE THOLABUL'ILMI 🔰* •••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••• Allah ta’ala menghalalkan makanan yang baik lagi bermanfaat serta mengharamkan yang buruk dan berbahaya bagi tubuh. Diantara makanan yang diharamkan ialah, hewan yang mati tanpa disembelih baik karena sakit, terjatuh atau diterkam hewan lain seperti anjing, singa atau yang lainnya. Namun perlu diketahui, status hewan tersebut akan berubah menjadi halal, jika sebab kematiannya ialah diterkam oleh anjing yang sudah berilmu (baca : terlatih) untuk berburu saat diperintah oleh tuannya. Allah ta’ala berfirman : يَسۡـَٔلُونَكَ مَاذَآ أُحِلَّ لَهُمۡ‌ۖ قُلۡ أُحِلَّ لَكُمُ ٱلطَّيِّبَـٰتُ‌ۙ وَمَا عَلَّمۡتُم مِّنَ ٱلۡجَوَارِحِ مُكَلِّبِينَ تُعَلِّمُونَہُنَّ مِمَّا عَلَّمَكُمُ ٱللَّهُ‌ۖ فَكُلُواْ مِمَّآ أَمۡسَكۡنَ عَلَيۡكُمۡ وَٱذۡكُرُواْ ٱسۡمَ ٱللَّهِ عَلَيۡهِ‌ۖ وَٱتَّقُواْ ٱللَّهَ‌ۚ إِنَّ ٱللَّهَ سَرِيعُ ٱلۡحِسَابِ Mereka menanyakan kepadamu: _“Apakah yang dihalalkan bagi mereka?”_ Katakan

SIMPAN AIB SAHABATMU

Gambar
••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••••     *🔰WE ARE THOLABUL'ILMI 🔰* •••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••• Menjaga rahasia bukanlah perkara yang mudah, padahal dia merupakan amanah. Syaitan akan datang menggelitik hatinya agar membeberkan rahasia saudaranya tersebut. Tatkala timbul perselisihan antara dua orang yang dulunya bersahabat, maka masing masing mengungkapkan rahasia temannya yang buruk demi menjatuhkannya. Dikatakan dalam syair, ليس الكريم الذي إن زلّ صاحبُه بثّ الذي كان مِنْ أسراره عَلِمَا إن الكريم الذي تبقى مودته ويحفظ السِّرَّ إن صافى وإن صَرمَا _"BUKANLAH ORANG YANG MULIA yang jika bersalah sahabatnya, diapun menyebarkan rahasia sahabatnya yang dulu dia ketahui._ _Sesungguhnya orang yang mulia adalah yang tetap cinta kepada sahabatnya, tetap menjaga rahasia pribadinya, tatkala bersahabat ataupun tidak."_ Lihat Adabul ‘Isyrah, hal 33. Seorang muslim hendaknya menahan diri dari menyebutkan aib yang dilihatnya pada saudaranya, keluarga saudaranya, karib kerabat

Tidak Boleh Langsung Shalat Sunnah Selepas Shalat Fardhu

Gambar
••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••••     *🔰WE ARE THOLABUL'ILMI 🔰* •••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••• Seringkali kita dapati, sebagian kaum muslimin seusai shalat fardhu langsung berdiri di tempat dia shalat, untuk menunaikan shalat sunnah. Tanpa memberi jeda antara keduanya. Hal yang demikian, apakah dibenarkan dalam syari’at islam? Tidak sedikit dari kaum muslimin yang belum mengetahui hal ini. Dalam Islam diajarkan, tatkala seseorang usai shalat fardhu, jika ingin melakukan shalat sunnah, hendaklah ia mengambil jeda antara keduanya. Baik itu dengan bicara ataupun dengan berpindah tempat shalat. Sebagaimana dijelaskan dalam hadist : Dari Saib bin Yazid bahwasannya Mu’awiyah Radhiyallahu ‘anhu berkata :          إذا صليت الجمعة فلا تصلها بصلاة حتى تكلم أو تخرج, فإن رسول الله صلى الله عليه وسلم أمرنا بذالك, أن لا توصل صلاة بصلاة حتى نتكلم أو نخرج _“Apabila kamu telah usai menunaikan shalat jum’at, maka janganlah kamu menyambungnya dengan shalat (sunnah) . Sehingga  kamu berbicar

MAKNA KATA DZARRAH DALAM AL QUR'AN

Gambar
••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••••     *🔰WE ARE THOLABUL'ILMI 🔰* •••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••• Ada 6 ayat yang menyebutkan kata ‘dzarrah’ dalam al-Quran. diantaranya yang paling sering kita simak, ada di surat az-Zalzalah. فَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ . وَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُ _Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula._ (QS. az-Zalzalah: 7 – 8) Di ayat yang lain Allah juga menyebutkan kata dzarrah dan menggandengkannya dengan kata mitsqal. Diantaranya firman Allah di surat an-Nisa’ : إِنَّ اللَّهَ لَا يَظْلِمُ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ _“Sesungguhnya Allah tidak mendzalimi meskipun seberat dzarrah.”_ (QS. an-Nisa: 40) Mengenai kata mitsqal, Ibnul Jauzi menyebutkan beberapa keterangan ulama : ومثقال الشيء: زنة الشيء. قال ابن قتيبة: يقال: هذا على مثقال هذا، أي: على وزنه قال الز

TETAP SEMANGAT BERDAKWAH

Gambar
••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••••     *🔰WE ARE THOLABUL'ILMI 🔰* •••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••• Mungkin tidak disangka, satu share ilmu dan faidah ternyata bisa memberikan hidayah kepada seseorang. Walau hanya sekedar menekan “share”. Tentunya dengan niat yang ikhlas Tidak mesti jadi ustadz, hanya menunjukkan dan mengajak ke jalan Allah, insyaAllah mendapatkan pahala sebagaimana pelakunya. Demikian juga share ilmu baik di dunia nyata maupun dunia maya. Semoga mendapat pahala MLM sampai hari kiamat. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda : مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ _“Barangsiapa yang menunjukkan kepada sebuah kebaikan maka baginya seperti pahala pelakunya_ (HR. Muslim) Imam An Nawawi rahimahullah menjelaskan : المراد أن له ثوابا كما أن لفاعله ثوابا … دل بالقول، واللسان، والإشارة، والكتابة _“Maksudnya adalah baginya pahala sebagaimana pahala yang menerjakan…ia menunjukkan dengan perkataan, lisan, ISYARAT dan tulisan.”_ (Syarah Shahih

SELALU KESIANGAN SHALAT SUBUH

Gambar
••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••••     *🔰WE ARE THOLABUL'ILMI 🔰* •••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••• Pertanyaan: Orang yang ketiduran sehingga terlewat shalat shubuh, dan ia mengerjakannya setelah matahari terbit. Hal itu dikarenakan ia selalu pergi bekerja (hingga malam hari). Jika ia dinasehati agar tidak demikian, ia menyanggah: “hadits mengatakan bahwa pena diangkat dari tiga orang, diantaranya orang yang tertidur hingga terbangun“, padahal ia menjadikan telat shalat subuh itu sebagai kebiasaan. *Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah menjawab :* Tanyakan kepada orang ini : _“jika pekerjaanmu jam kerjanya dimulai setengah jam setelah waktu subuh, apakah kamu akan bangun dari tidurmu ataukah akan berdalil ‘hadits mengatakan bahwa pena diangkat dari tiga orang‘?”._ Tentu dia akan menjawab: _“saya akan bangun”._ Maka katakanlah kepadanya : _“jika untuk urusan duniawimu engkau akan bangun dari tidurmu, mengapa untuk urusan akhiratmu engkau tidak bangun?”._ Kemudi

HANYA SATU MENIT SAJA

Gambar
••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••••     *🔰WE ARE THOLABUL'ILMI 🔰* •••••••••••══✿❀✿❀✿══•••••••••• Sesungguhnya banyak sekali jalan untuk mengerjakan amal kebajikan tanpa memerlukan usaha yang berat. Amal kebajikan itu dapat kita kerjakan saat berjalan,mengendarai kendaraan, sedang berdiri atau duduk. ~ Dalam waktu satu menit ''Sebenarnya Kita bisa membaca surat Al-Ikhlas sebanyak 15 kali. ''Rasulullah bersabda : _“Demi Dzat yang menguasai diriku, sesungguhnya nilai surat Al-Ikhlas serupa dengan sepertiga Al-Qur’an.”_ (HR. Bukhari) ~ Dalam waktu satu menit ''Kita bisa membaca surat Fatihah sebanyak lima kali...'' Rasulullah pernah berkata kepada Ibnu Ma’ali : _“Aku hendak mengajarimu sebuah surat yang nilainya lebih utama di antara surat surat yang ada dalam Al-Qur’an.” Kemudian beliau melanjutkan “(Yaitu) bacalah ‘alhamdulillahi rabbi alamîn’, yaitu surat Al-Fatihah dan Al-Qur’an yang diturunkan kepadaku.”_ (HR.Bukhari) ~ Dalam waktu satu m